Bukit Lintang Sewu Bantul – Lokasi wisata baru yang ada di daerah Bantul Yogyakarta seakan tidak akan pernah ada habisnya. Jika dulu orang-orang ke Jogja untuk menikmati pesona Pantai Selatan, kini wisatawan punya pilihan lainnya yang lebih beragam yaitu dengan berkunjung ke wilayah Mangunan dan Dlingo yang terkenal dengan wisata alamnya berupa hutan pinus. Hingga kini di daerah tersebut sudah terdapat belasan lokasi wisata yang saling berdekatan tempatnya. Meskipun pengelolanya adalah warga setempat, namun lokasi wisata yang baru bermunculan disana dikelola dengan sangat baik sehingga membuat pengunjung merasa nyaman.
Salah satu lokasi wisata di daerah Dlingo atau Mangunan yang mulai dikenal oleh wisatawan yaitu Bukit Lintang Sewu. Jika lokasi lainnya menawarkan keindahan hutan pinus yang menjulang tinggi, di lokasi wisata tersebut kamu tak akan menemukan hutan pinus. Disana merupakan area hutan kayu putih, sehingga berbeda dari lokasi lainnya yang berada di sekitarnya. Meskipun begitu ternyata bukan hutan kayu putihnya yang menjadikan tempat tersebut menjadi terkenal dan didatangi banyak wisatawan. Lalu apa keistimewaannya? Keistimewaan Bukit Lintang Sewu adalah pada gardu pandangnya yang mengarah ke tebing. Dari tepi tebing itu kamu bisa melihat pemandangan indah berupa perbukitan, keindahan persawahan dengan dipadukan pemukiman warga yang terlihat kecil dari atas.
Pada malam hari panorama keindahan alam ala perbukitan akan tergantikan dengan pemandangan indah kerlap kerlip lampu dari rumah-rumah penduduk yang ada di bawah. Pemandangan tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan sehingga banyak yang memanfaatkan tempat tersebut untuk dijadikan spot foto pada malam hari. Mungkin karena kelap kelip lampu itu akhirnya tempat tersebut dinamakan Bukit Lintang Sewu atau jika dalam bahasa Indonesia akan berarti Bukit Seribu Bintang.
Di media sosial sudah banyak beredar foto-foto viral orang-orang yang telah datang ke Bukit Lintang Sewu. Foto-foto tersebut menjadi viral karena di bukit lintang sewu bantul memiliki berbagai macam spot foto yang menarik yang taka ada di tempat lain. Spot foto yang paling disukai wisatawan yaitu spot foto pada gardu pandang yang didepannya terdapat bangunan berundak seperti candi yang memang sengaja dibuat sebagai spot foto yang menarik bagi wisatawan. Tak hanya itu saja, ada juga gardu pandang dengan hiasan berupa bintang raksasa yang bersinar. Banyak wisatawan yang suka berfoto disana pada waktu malam hari. Ketika berfoto di spot tersebut maka hasilnya akan terlihat indang dengan background pemandangan lampu kota di bawah yang berkelap kelip dan disempurnakan dengan hiasan bintang raksasa yang bersinar.
Harga tiket masuk Bukit Lintang Sewu ini sangat murah yaitu hanya Rp 3000 per orangnya. Apalagi ketika ingin berfoto foto di spot foto lagi kamu tidak akan dikenakan biaya. Untuk biaya parkirnya juga standar seperti di lokasi wisata lainnya yaitu Rp 2000 untuk motor dan Rp 5000 untuk mobil. Dengan harga yang murah kamu sudah bisa berlibur dengan menyenangkan.
Fasilitas yang ada di bukit lintang sewu dlingo tergolong cukup lengkap mulai dari parkir yang luas, toilet, spot foto menarik, gazebo, beberapa warung makan, hingga camping ground. Jadi buat kamu yang ingin menikmati suasana Bukit Lintang Sewu lebih lama lagi mungkin bisa mencoba untuk camping disana ditengah-tengah hutan kayu putih yang anti mainstream tentunya. Selain itu beberapa warung makan juga sudah menyediakan menu makanan dan minuman yang cukup lengkap sehingga kamu tidak perlu lagi membawa peralatan memasak jika ingin melakukan camping disana.
Waktu terbaik untuk datang ke Bukit Lintang Sewu adalah saat sore hari menjelang matahari tenggelam. Biasanya memang orang-orang sekitar seringkali datang kesana untuk menikmati senja. Lokasi Bukit Lentang Sewu memang tepat untuk digunakan sebagai tempat menikmati sunset. Pemandangan perbukitan dipadu dengan keindahan cakrawala serta matahari yang akan terbenam menjadikan momen liburanmu semakin sempurna jika dilewatkan disana.
Selain sore hari, orang-orang juga seringkali datang kesana untuk menikmati malam. Bonusnya jika kamu datang pada malam hari bisa melihat keindahan lampu-lampu kota Yogya yang terlihat seperti bintang-bintang di kejauhan. Kamu bisa sesuka hati berfoto di spot foto favorit yang sudah dilengkapi dengan lampu sebagai lighting agar hasil fotomu semakin maksimal. jadi tak perlu takut hasilnya gelap saat berfoto disana ketika malam hari karena akan dibantu dengan pencahayaan dari lampu yang disediakan sehingga mempermudah kamu untuk mencari foto sebaik mungkin.
Rute Menuju Bukit Lintang Sewu
Jalan menuju bukit lintang sewu dapat kamu temukan melalui dua rute bukit lintang sewu. Lokasinya berada di Muntuk, Dlingo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. untuk sampai kesana kamu harus menggunakan kendaraan pribadi. Paling nyaman memakai motor atau mobil. Namun bagi yang ingin kesana dengan rombongan banyak maka sebaiknya menggunakan bus kecil agar bisa menjangkau kawasan tersebut. Kondisi jalan menuju kesana sudah cukup bagus dengan kontur jalan yang menanjak dan berkelok khas perbukitan.
Dari Kota Yogyakarta menuju Bukit Lintang Sewu membutuhkan waktu lebih dari satu jam dengan estimasi jarak sekitar 25 kilometer. Untuk rute pertama yang bisa kamu tempuh melalui Kota Yogyakarta dengan menuju ke arah Ringroad Selatan menuju Jalan Imogiri Timur. Setelah itu ikuti jalan menuju ke selatan hingga menemukan pertigaan setelah Pasar Imogiri. Setelah itu ambil ke kiri menuju Makam Raja Imogiri. Lanjutkan perjalanan hingga kamu menemukan pertigaan lagi kea rah Kebun Buah Mangunan. Dari pertigaan tersebut ambil ke arah kanan mengikuti rute ke Kebun Buah Mangunan. Setelah itu kamu akan melalui jalan berliku dan menanjak. Lanjutkan perjalanan hingga sampai di pertigaan menuju Mangunan dan Hutan Pinus. Ambil arah lurus menuju Hutan Pinus dan ikuti jalan utama tersebut hingga kurang lebih 4 kilometer kamu akan menemukan lokasi Bukit Lintang Sewu yang berada di sebelah kiri jalan.
Untuk rute bukit lintang sewu kedua bisa kamu lalui dari Kota Yogyakarta menuju Jalan Wonosari. Kemudian lanjutkan perjalanan hingga memasuki daerah Patuk Gunungkidul. Setelah melewati jalanan menanjak kamu akan menemukan Bukit Bintang di sebelah kanan jalan. Lalu setelah itu kamu akan menemukan lagi tulisan Gunungkidul di sebelah kanan jalan. Tak jauh dari tulisan itu kamu akan menemukan perempatan. Jika ke kiri kamu akan menuju daerah Gunung Ngllanggeran namun jika ke kanan kamu akan menuju Bukit Lintang Sewu. Ambil arah ke kanan menuju jalan Dlingo – Patuk untuk bisa menuju ke lokasi Bukit Lintang Sewu.
Biasanya para wisatawan akan lebih menyukai untuk memilih rute pertama. Karena dengan mengikuti rute pertama kamu bisa melewati berbagai macam lokasi wisata lain di daerah Dlingo dan Mangunan. Jadi sambil mencari lokasi Bukit Lintang Sewu kamu bisa mampir ke lokasi wisata lainnya.
