Malang memiliki sejuta pesona. Bahkan, Malang memiliki surga tersembunyi dan eksklusif yang tidak semua orang bisa datang, yaitu Pulau Sempu. Saking tersembunyinya, banyak yang ingin trip Pulau Sempu.

Pulau yang ada di selatan Pulau Jawa ini termasuk sebagai cagar alam sejak tahun 1928. Jadi, tidak mengherankan jika di sini terdapat berbagai ekosistem dan keanekaragaman hayati di sini. 

Penasaran juga dengan Pulau Sempu? Simak informasinya di sini. 

Lokasi dan Cagar Alam Pulau Sempu

Pulau Sempu berada di Tambakrejo, Sumbermanjing Wetan, Malang, Jawa Timur. Tempat ini tak jauh lokasinya dari Pantai Tiga Warna lho. 

Secara geografis, pulai ini berbatasan langsung dengan Selat Sempu (Sendang Biru) di sebelah utara dan Samudra Indonesia di selatan, timur dan barat. 

Tahun 1928, saat masa pemerintahan Hindia Belanda, berdasarkan SK Gubernur besar No. 69 dan 46, Pulau Sempu menjadi cagar alam. Dalam surat keputusan tahun 15 Maret 1928 mengenai Aanwijzing van het natuurmonument Poelau Sempoe, akhirnya pulau seluas 877 ha resmi menjadi cagar alam. 

Hingga saat ini, pengelolaan Pulau Sempu dilakukan langsung oleh BBKSDA (Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam) Jawa Timur. 

3 Fakta Pulau Sempu

Segara anakan pulau sempu

Segara Anakan Pulau Sempu (Cr. GMaps/Iona Carina)

Selain sebagai cagar alam, bahkan sejak zaman Pemerintahan Hindia Belanda, Pulau Sempu memiliki fakta menarik lainnya. 

Asal Mula Nama dan Keanekaragaman Hayati

Nama Pulau Sempu Malang berasal dari salah satu pohon yang ada di sini, yaitu pohon sempu. Sayangnya, saat ini pohon sempu susah untuk ditemukan. 

Konten Terkait

Selain pohon sempu, di pulau ini terdapat beragam jenis flora seperti:

  • Bendo (Artocarpus elasticus)
  • Wadang (Pterocarpus javanicus)
  • Ketapang (Terminalia catappa)
  • Triwulan (Terminalia sp.)
  • Waru laut (hibiscus tiliaceus)
  • Bakau (Rhizophora mucronata dan Rhizophora apiculata)

Selain flora, di Pulau Sempu juga terdapat aneka jenis ekosistem. Seperti hujan tropis dataran rendah, tutupan karang, ekosistem karst, hutan bakau hingga hutan pantai. Ekosistem tersebut menjadi rumah flora dan fauna. Setidaknya ada sekitar 90 spesies burung, mamalia hingga penyu sisik ada di sini. 

“Pulau Sempu memiliki mangrove yang mencakup sekitar 50% dari luas mangrove Indonesia.”

Menariknya di tengah pulau terdapat laguna yang terkenal dan memiliki air asin yang bernama Segara Anakan. Laguna ini terhubung dengan laut melalui celah karang. 

Peraturan Khusus

Pulau Sempu sempat viral hingga BBKSDA mengeluarkan surat edaran yang berkaitan dengan larangan aktivitas wisata. Dalam PP No.28/2011 ini, hanya aktivitas berikut yang bisa kamu lakukan di sini:

  • Kegiatan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan
  • Peningkatan kesadartahuan masyarakat, penyerapan dan penyimpanan karbon
  • Kegiatan pendidikan
  • Pemanfaatan sumber plasma nutfah untuk budidaya 

Untuk melakukan aktivitas tersebut, kamu tentu perlu izin untuk masuk. Karena itu, Nagantour siap membantu kamu agar kamu bisa memperoleh izin dan menikmati aktivitas di Pulau Sempu. 

Rumor Penurunan Status

Pulau Sempu memiliki status sebagai Cagar Alam (CA), Beberapa waktu silam, saat pulau ini viral, terdapat rumor untuk penurunan status dari CA ke bawahnya, yaitu suaka margasatwa (SM), taman nasional (TN), taman wisata alam (TWA).

Penurunan status tersebut bukan tanpa alasan karena adanya permintaan dari Balai Besar KSDA Jatim 2024. Permintaan itu sendiri adalah hasil rekomendasi workshop penguatan kawasan Semu (2014) dan surat dari Kepala Desa Tambakrejo 2025, Sudarsono. 

Menariknya, Sudarsono menjadi TIM EKF yang mewakili masyarakat walaupun sudah tidak menjabat sebagai kepala desa. Dalam surat yang diajukan kepada Bupati Malang (20 Januari 2015), berisi permohonan CA menjadi kawasan wisata alam terbatas. 

Banyaknya permohonan tersebut membuat Tim EKF melakukan evaluasi. Hingga kini, pulau di selatan Jawa tersebut masih menyandang status sebagai CA. Bahkan, KLHK dan BBKSDA Jawa Timur menerbitkan surat edaran 25/IX/2017 yang menegaskan larangan wisata ke Pulau Sempu. 

Karena hal tersebutlah, Pulau Sempu menarik minat tersendiri bukan hanya wisatawan yang terlarang untuk masuk tapi juga sebagai objek penelitian. Jadi, apakah kamu juga tertarik untuk ke Pulau Sempu? Jika iya, langsung hubungi Nagantour ya!

Rate this post