Omah Salak – Di lereng Gunung Merapi terdapat sebuah obyek wisata yang menarik untuk dikunjungi bersama rombongan sekolah, kantor, atau keluarga. wisata tersebut bernama Wisata Edukasi Omah Salak.
Di daerah Turi, Sleman memang menjadi wilayah yang terkenal dengan hasil alam salaknya yang melimpah. Maka dari itu jika kamu ingin belajar bagaimana budidaya salak, memanen salak, hingga membuat produk olahan dari salak maka Omah Salak adalah lokasi yang tepat.
Tak hanya bisa mengetahui seluk beluk tentang budidaya salak saja, namun kamu pun bisa menikmati keindahan alam sekitar yang lokasinya di lereng Gunung Merapi. Udara dingin dan segar akan terasa setelah kamu menginjakkan kaki disana.
Lokasinya tidak terlalu jauh dari Kota Yogyakarta atau sekitar 1 jam perjalanan menuju kesana. Akses jalan pun telah diperbaiki, jadi aman dilalui kendaraan besar seperti mobil, elf, maupun bus pariwisata.
Akan lebih mudah liburan kamu di Jogja ditemani Nagantour, karena kami menyediakan driver yang handal dan pastinya ramah kantong dan ramah lingkungan. Bersama kami liburanmu tidak akan membosankan, atau kamu hanya butuh sewa mobil untuk rombongan. Nagantour juga menyediakan segala fasilitas yang kamu inginkan.
Rute Menuju Omah Salak
Rute menuju Omah Salak ini bisa kamu tempuh dari Kota Jogja menuju Jalan Magelang. Setelah itu di belok ke kanan di pertigaan arah Jalan Turi. Ikuti terus jalan tersebut hingga menemukan arah ke Jalan Tempel. Ke utara terus lewat jalan Tempel hingga setelah SMK 1 Muhammadiyah Turi terdapat pertigaan. Di pertigaan itu belok ke kanan. Ikuti terus jalan tersebut hingga menemukan petunjuk jalan menuju ke Omah Salak. Lokasi wisata di jogja tersebut sudah terkenal di daerah itu. Jadi untuk menuju kesana cukup mudah. Jika kesulitan, kamu bisa mengaktifkan google maps untuk menemukan lokasinya.
Harga tiket masuk Omah Salak bervariasi tergantung dengan paket wisata yang diambil. Harganya mulai dari Rp10.000-Rp150.000. Kamu bisa memilih paket sesuai dengan yang diinginkan. Terdapat pelatihan memasak olahan salak juga di sana.
Tak hanya bisa belajar tentang budidaya salak saja. Pengunjung pun bisa mencicipi kuliner khas desa yang tersedia disana. Untuk menunya bisa memilih menu yang sudah disediakan ataupun request sesuai selera pengunjung. Aktivitas lainnya yang bisa dilakukan para pengunjung yaitu seperti outbond, belajar budidaya ikan, hingga live in disana jika ingin merasakan tinggal di wilayah pedesaan.
produk dari omah salak
Tempat wisata yang berkonsep agrowisata ini cocok dikunjungi pada bulan Mei-Juni atau November-Desember. Pada bulan-bulan tersebut salak sedang berbuah besar. Sehingga kamu bisa ikut memetik buah salak yang sedang berbuah. Pengunjung biasanya akan dikenakan biaya Rp3.000 – Rp5.000 per kilonya untuk salak yang dipetik dan dibawa pulang.
