Baru-baru ini serial original Neflix Gadis Kretek menjadi viral dan mendapat respon positif dari para penonton. Serial ini, berdasarkan novel berjudul sama, dan ditayangkan perdana di Netflix belum lama ini.

Namun sebelumnya, film Gadis Kretek pernah diputar di Busan International Film Festival (BIFF) 2023 pada Oktober tahun lalu. Serial ini menarik perhatian dan memiliki cerita yang menarik. Film ini mengisahkan perkembangan rokok kretek di Indonesia.

museum kretek

Pemilihan judul “Gadis Kretek” sendiri mewakili sejarah bagaimana industri kretek eksis pada masa penjajahan Belanda saat itu. Kesuksesan seri ini tentunya tidak lepas dari performa hebat para pemainnya. Selain itu, pemilihan lokasi syuting juga sama pentingnya dengan menggambarkan suasana agar emosi benar-benar sampai ke penonton.

Berikut 5 lokasi syuting film gadis kretek yang bisa jadi tujuan liburan Anda saat liburan akhir tahun nanti.

 

1. Museum Kretek

 

lokasi syuting film gadis kretek

Museum Kretek ini berlokasi di Kudus bahkan menjadi museum kretek satu-satunya di Indonesia. Lokasi Museum Kretek sendiri berada di Jalan Getas Pejaten No. 155, Kel. Getas Pejaten, Kecamatan Jati, Kab. Kudus, Jawa Tengah.

Museum ini didirikan pada tahun 1986 atas arahan Gubernur Jawa Tengah Supardjo Rustam di atas lahan seluas 2,5 hektar.

Pasalnya, saat itu ia sedang berkunjung ke Kudus dan melihat betapa besarnya potensi Krerek serta kemampuannya dalam menggerakkan perekonomian masyarakat kota tersebut.

Museum ini buka mulai pukul 08:00 hingga 15:00 WIB, dari hari Senin hingga Minggu. Untuk harga tiketnya mulai dari Rp4.000 (Senin hingga Sabtu) dan Rp5.000 (Minggu dan hari libur).

Uniknya, Museum Kretek menyimpan koleksi sebanyak 1.195 benda yang menceritakan sejarah perkembangan Kretek di Pulau Jawa. Misalnya saja memuat sejarah kiprah Nitisemito yang merupakan seorang pendirian pabrik tembakau Bal Tiga, peralatan pembuatan rokok tradisional, teknologi modern, model produksi rokok dan jenis rokok di pabrik tersebut, serta dokumen penting lainnya.

2. Stasiun Tuntang Semarang

Lokasi Syuting Film Gadis Kretek

 

Siapa yang tidak ingat dengan pagar abu ini? Yups, benar sekali ini adalah set lokasi pertemuan Soeraja (Ario Bayu) dengan Jeng Yah (Dian Sastro) setelah bertahun-tahun lamanya.

Stasiun Kereta Api Tuntang adalah stasiun kereta api skala kecil (III) yang terletak di Distrik Tuntang. Tepatnya merupakan daerah perbatasan antara wilayah Semarang dan Kota Salatiga.

Stasiun ini dibangun pada tahun 1871 dan dibuka untuk usaha pada tanggal 21 Mei 1873, bertepatan dengan dibukanya jalur Kedungjati-Ambarawa.

Stasiun Tuntang mengadopsi desain arsitektur gaya “Charlet NIS” yang sama dengan Stasiun Bringin. Bangunannya sangat bergaya Belanda dan belum banyak dipugar.

Stasiun Tungtan berstatus stasiun kereta kecil, namun berperan sangat penting dalam mengangkut hasil perkebunan seperti karet, gula, kopi dan coklat menuju stasiun Ambarawa.

 

3. Los Mbako, Klaten

Lokasi Syuting Film Gadis Kretek

Los Mbako adalah salah satu lokasi syuting film hits terbaru Gadis Kretek. Salah satu latar belakang adegan Los Mbako adalah pertemuan antara Soeraja (Ario Bayu) dengan Seno (Ibnu Jamil).

Kini, Los Mbako di film Gadis Kretek rupanya terletak di Dusun Karangasem, Desa Karanglo, Kab. Klaten, Jawa Tengah. Los Mbako sudah ada sebelum kemerdekaan.

Los Mbako merupakan tempat para petani Klaten mengeringkan dan membakar tembakau. Bangunan Los Mbako selalu terbuat dari bambu, dan atapnya terbuat dari tumpukan daun pohon tebu yang disusun

Los Mbako ternyata banyak di jumpai di sekitar Klaten Selatan, seperti di daerah desa Karanglo, Polanharjo; lalu di Desa Birin, Kebonarum; bahkan bisa ditemui di Jatinom, Ngawen, Klaten.

Tempat ini tidak sulit ditemukan karena Los Mbako biasanya terletak di tengah persawahan yang hijau sehingga menarik perhatian di antara hijaunya pepohonan dan persawahan.

4. Pabrik Cerutu Taru Martani

Taru Martani

Pabrik cerutu Taru Martani tahun 1918 yang berada di kawasan Baciro, Jogja, juga pernah menjadi salah satu lokasi syuting film Gadis Kretek Netflix. Aktor Dian Sastro yang berperan sebagai Jeng Yah melakukan syuting film tersebut selama 10 hari di Taru Martani.

Dalam film Gadis Kretek terdapat beberapa adegan yang diambil di Taru Martani yang sudah berdiri sejak tahun 1918. Bahkan pabrik cerutu ini konon yang tertua di Asia Tenggara, jadi cocok untuk dijadikan gambaran seperti apa bentuk perusahaan tembakau tua. Tidak heran jika lokasi ini dijadikan sebagai tempat syuting.

Lokasinya yang nyaman dan gudangnya mencerminkan sisa-sisa perusahaan tembakau lama, menjadikannya tempat yang menarik untuk menggambarkan pabrik tembakau.

Lokasi syuting lainnya adalah gudang bawah tanah di belakang pabrik. Gudang ini memiliki pintu berwarna gading yang terkunci. Tidak banyak aktivitas yang terlihat di sekitar lokasi, hanya orang tertentu yang bisa masuk ke lokasi ini.

 

5. Candi Abang

candi abang

Lokasi Candi Abang berada di Dusun Blambangan, Kel. Jogotirto, Kec. Berbah, Kab. Sleman, DI Yogyakarta. Candi Abang merupakan reruntuhan candi yang berasal dari era Kerajaan Mataram Kuno.

Nama Candi Abang sendiri berasal dari bahan bangunan Candi yang memakai batu bata berwarna merah. Menurut bahasa Jawa, kata abang sendiri memiliki arti merah. Menurut beberapa informasi, nama Candi Abang pada era Hindia Belanda diberikan oleh masyarakat.

Bangunan ini berada di atas bukit dan berhubungan dengan agama Hindu-Buddha. Hingga saat itu timbul kepercayaan, jika bangunan tinggi merupakan sebuah tempat suci atau merupakan tempat tinggal Dewa Dewi.

Prasasti Candi Abang ditemukan pada tahun 1932, isi prasasti ini perihal penanggalan angka 794 Saka ataupun 872 Masehi. Tapi penanggalan ini belum bisa menjadi penunjuk tahun berapa Candi Abang dibangun.

Sisa reruntuhan candi yang menjadi asal nama Candi Abang sendiri terbuat dari bata merah dan masih ditemui sampai sekarang. Bentuk Candi Abang ini menyerupai bukit dan ditumbuhi banyak rumput yang membuatnya terlihat seperti bukit atau gundukan tanah.

Jika musim hujan tiba, bukit ini terlihat sangat hijau, namun saat musim kemarau bukit ini terlihat sangat gersang. Candi Abang akan berwarna merah saat berada di musim kemarau ataupun kering. Bagi masyarakat setempat candi ini dipercaya dijaga oleh seoranh yang dihormati dan dituakan bernama Kyai Jagal.

Bagi wisatawan yang mau menikmati keindahan Candi Abang akan membayar tiket masuk seharga Rp5.000.

Rute Candi Abang jika Anda memulai perjalanan dari Kota Yogyakarta akan menempuh jarak 15 Km dengan menempuh perjalanan sekitar 32 menit. Rute perjalanan ke Candi Abang bisa melalui Jalan Yogyakarta-Wonosari lalu sampai di pertigaan Piyungan, arahkan sewa mobil di Jogja belok kiri ataupun masuk ke Jalan Prambanan Piyungan.

Sesudah itu akan terlihat papan nama Candi Abang yang berada di persimpangan Berbah. Selanjutnya belok ke kiri lalu ikuti saja jalannua sampai menemukan bukit kecil. Kemudian, perjalanan akan menanjak sampai tiba di Candi Abang.

Itu dia 5 lokasi syuting film Gadis Kretek yang dapat Anda kunjungi saat liburan akhir tahun baru. Tulis di kolom komentar kamu mau informasi apa lagi seputar pariwisata dan event di seluruh kota. Ikuti terus informasi menarik lainnya di sini.

Rate this post